Budayabangsabangsa.com – Cilangkap – Jakarta Timur, Selas. 5/6/2018
Mabes TNI adakan giat Ramadhan tahun 1439 H/2018 M, buka puasa bersama Presiden RI Ir. H. Joko Widodo dengan keluarga besar TNI-POLRI, PNS TNI dan masyarakat serta menyantuni Yatim Piatu Binaan Yayasan MABI di Plaza Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur.
Tujuan kegiatan buka puasa bersama ini hakekatnya untuk mewujudkan kebersamaan dan kekeluargaan antara presiden RI dengan Keluarga Besar TNI, Polri, PNS dan masyarakat.
Dalam sambutannya Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa bangsa kita mengalami rangkaian aksi terorisme di Surabaya, Sidoarjo sebelum memasuki bulan Ramadhan, yang menelan korban jiwa masyarakat dan Aparat Negara di saat rakyat membutuhkan perlindungan rasa aman, TNI – Polri solid menjaga keamanan segenap bangsa negara.
“Saya sangat merasa gembira TNI dan POLRI Solid berbagi sumberdaya pemikiran tenaga, keringat keberanian, untuk satu tujuan melindungi segenap rakyat Indonesia, melindungi segenap masyarakat Indonesia, melindungi Tanah Tumpah dara Indonesia.” Lanjutnya Ir. H. Joko Widodo
lebih lanjut presiden Jokowi berharap, semoga tunjangan THR sudah diterima semuanya, sambil penyerukan pertanyaan (Red) “sudah terima semuanya…?” dijawab oleh hadirin secara serempak “Sudah…!”, kemudian tunggu lagi di Juli ada gaji ke13, selain itu juga akan saya umumkan mengenai kenaikan tunjangan kinerja atau TUKIN yang juga akan diberikan di bulan Juli, Ini melompat 71,71% tapi disini gak ada BABINSA kan ? tapi saya kira seluruh BABINSA akan mendengar apa yang akan Saya umumkan ini akan sangat bergembira terutama yang berada di pelosok pelosok dan bahkan untuk pendapatan operasional BABINSA yang tertinggi kemarin 1.335.000,- akan dinaikkan menjadi 3.600.000,-” Tutur RI1, Joko Widodo
Sasaran kegiatan buka puasa bersama yaitu untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan terwujudnya rasa cinta dan kasih sayang serta soliditas dan sinergitas TNI – Polri dan masyarakat.
Tema kegiatan buka bersama kali ini “Dengan hikmah puasa Ramadhan 1439 H/2018 M Kita mantapkan soliditas dan sinergitas TNI -Polri dalam rangka menjamin kelangsungan pembangunan Nasional “.
Selain Presiden RI dan Ibu Hj. Iriana Joko Widodo hadir pula wakil presiden RI Drs. H. M.Jusuf Kalla beserta Ibu Hj. Mufidah Jussuf Kalla, Menteri Kabinet Kerja beserta isteri, Komisi Negara/setingkat beserta istri, Ketua Komisi dan Fraksi DPR RI anggota komisi 1 dan III DPR RI, Kapolri, Kepala Staf Angkatan dan tokoh agama serta tokoh masyarakat.
Kapolri menegaskan, ”Kami bersama panglima di seluruh jajaran, dan Polri siap untuk sukseskan keamanan Bangsa dan Negara”.
”Tadi pagi sudah kami laksanakan video conference dalam rangka mewujudkan stabilitas harga pangan di Hari Raya dan antisipasi terhadap terorisme dan bencana alam serta akan terus sekuat tenaga bekerjasama antara TNI – Polri ” ujar Kapolri.
Acara buka puasa bersama diawali dengan pembacaan ayat suci Al Quran dan saritilawah dan sambutan-sambutan dari Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahyanto S.I.P, Presiden RI, serta ceramah agama dan tausyiah hikmah Ramadhan oleh Prof. Dr. Nazarrudin Umar, M.A yang juga Imam Besar Masjid Istiqlal.
Kegiatan dilanjutkan buka puasa bersama, sholat Magrib dan pembagian santunan berupa bingkisan kepada anak yatim piatu, satu dianta pendamping anak yatim piatu Ustd Iis Ismail saat Media Budaya Bangsa Bangsa mewawancarai mengatakan bahwa dirinya mendapat undangan untuk hadir mewakili Yayasan MABI (Mufakat Al-Banna Indonesia) atau MABI Foundation sebagai perwakilan undangan dari Polres Jakarta utara. Saya menghantarkan anak yatim piatu binaan Yayasan MABI untuk Menerima Santunan Sejumlah 50 Orang Anak terdiri dari 22 Anak Laki laki dan 28 Anak Perempuan dan ditambah 3 pendamping.
“Alhamdulillah acara berjalan Khidmat dan anak anak Kami berbahagia mendapatkan undangan ini. Kami atasnama Yayasan Mufakat Al-Banna Indonesia dan MTQ Mufakat Indonesia Secara Khusus Mengucapkan Terima Kasih yang tak Terhingga kepada seluruh panitia acara, semoga Perhatian mereka terhadap yayasan kami tetap akan berlanjut dan kami berharap dukungan dari semua pihak untuk membantu kami merealisasikan sarana belajar milik sendiri agar anak anak binaan kami memperoleh pembelajaran secara maksimal.” Ungkap Ustad Iis Penuh Harap.
( Sutarno )
Leave a Reply