Polri Mengirim Pasukan Garuda Bhayangkara ke Lima Misi PBB

Budayabangsabangsa.com,  Jakarta–Polri kembali mengirimkan pasukan Garuda Bhayangkaranya ke Sudan (UNAMID), Afrika Tengah (MINUSCA), Haiti (MINUSTJUH), Sudan Selatan (UNMISS) dan Kongo, (MONUSCO.

Pasukan yang tergabung dalam Dua Formed Police Unit (FPU) dan Police Advisors Indonesia yang melibatkan 40 Polwan tangguh ini akan ditugaskan untuk misi pemeliharaan perdamaian di daerah-daerah yang sedang berkonflik tersebut sebagaimana yang diminta oleh PBB.

“Pasukan ini sudah kita siapkan sesuai kebutuhan daerah misi setelah tim Recce (tim aju) melakukan kunjungan dan memperdalam berbagai informasi tentang Analisa Daerah Operasi, lalu Polri membuat program yang selaras dengan SOP PBB untuk menengahi pertentangan daerah konflik tersebut yang terpusat di Cikeas selama 9 (sembilan) bulan”, ujar Inspektur Jenderal Polisi DR. H.S. Maltha, S.I.K., S.H.  M.Si, Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri.

Hari ini Polri melakukan Tradisi Pembaretan bagi para calon Peacepeekers yang telah melaksanakan Latihan Berganda maupun berbagai kegiatan Capacity Building lainnya yang dipimpin oleh Karo Misi Internasional Polri, BJP Krishna Murti  S.I.K., M.Si bersama tim Hubinter, Brimob dan berbagai unsur pendukung lainnya.

Dari sejarah panjang perjalanan Kontingen Garuda Bhayangkara Polri sejak di Namibia 1989 hingga 2017, PBB memberi apresiasi luar biasa terhadap pelayanan internasional dan kinerja maksimal yang selalu Polri persembahkan kita,” tambah IJP Maltha, usai memimpin upacara pembaretan di Pusat Multi Fungsi Polri, Cikeas, 16 Desember 2018.

Adapun jumlah pasukan yang akan dikirimkan ini berjumlah total 378 personil terdiri dari 198 personil FPU 11 ke UNAMID (Sudan), 151 personil FPU 1 ke MINUSCA (Afrika Tengah) dan Police Advisor berjumlah 29 personil yang akan dikirim ke Haiti (MINUSTJUH) 2 (dua) personil, ke Sudan Selatan (UNMISS) 7 (tujuh) personil, ke Kongo 14 personil dan ke Afrika Tengah (MONUSCO) berjumlah 6 personil.

Untuk mengemban dan menjalankan tugas ini, para personil telah dibekali dengan beberapa keahlian yang menunjang tugas mereka di daerah konflik. “Mereka juga dibekali bahasa Arab, bahasa Perancis dan bahasa Inggris,” tambah IJP Maltha.

Sementara itu, Kepala Biro Misi Hubungan Internasional, BJP Krishna Murti, S.I.K.  M.Si menjelaskan bahwa, pasukan FPU dan Police Advisor ini memiliki tugas khusus melakukan pengamanan terhadap obyek-obyek vital milik Perserikatan Bangsa-bangsa di misi-misi yang akan didatangi tersebut. “Tugas mereka mengamankan fasilitas vital milik PBB, mengamankan pelaksanaan tugas Police Advisors, melindungi para pengungsi di IDPs’ camp/ kamp-kamp pengungsi serta mengamankan proses distribusi bantuan kemanusian”.

Agar damai dunia, Polri terlibat aktif mendukung setiap program PBB dan demi keharuman nama Bangsa dan Negara, Merah Putih dan Pertiwi.

Inspektur Jenderal Polisi DR. H.S. Maltha, S.I.K., S.H.  M.Si, Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri
Inspektur Jenderal Polisi DR. H.S. Maltha, S.I.K., S.H. M.Si, Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri

Data lengkap personil yang diberangkatkan sbb:

Data IPO dan FPU skrg yg ikut pembaretan :

1. Police Advisor Monusco = 14
Polwan 6 & Polki 8
2. Police Advisor Minusca = 6
Polwan  2 & Polki 4
3. Police Advisor Unmiss = 7
Polwan  4 & Polki 3
4. Police Advisor Minujusth = 2
Polwan 2
5. FPU Minusca = 154
Polwan 14 & Polki 140
6. FPU UNAMID = 198
Polwan 15  & Polki 183
( Sutarno )

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*