Budayabangsabangsa.com, Jakarta–Intensitas hujan yang tinggi sepanjang malam sejak Senin (24/2) hingga Selasa pagi membuat beberapa lokasi di Kota Bekasi terkena banjir. Berbeda dengan banjir yang terjadi pada Januari lalu, kali ini volume dan ketinggian air lebih besar.
Salah satu lokasi terdampak banjir adalah RW 08 Kelurahan Jakasampurna, tepatnya di Komplek Perumnas I. Menurut penuturan warga di sana, ketinggian air bisa mencapai satu meter memasuki rumahnya.
Hasil peninjauan doetaindonesia.com ke lokasi tersebut, air masih menggenangi sebagian rumah warga juga jalan-jalan disekitar perumahan.
Warga mengaku kesulitan terutama dalam hal konsumsi. Mereka tidak bisa memasak makanan untuk konsumsi sehari-hari karena peralatan masaknya hanyut terbawa air. Aktifitas lainnya terganggu karena listrik dipadamkan.
Melihat kondisi warganya yang kesulitan, Lurah Jakasampurna Nurdin S. Sodibantu warga setempat membuat dapur umum di beberapa lokasi. Salah satunya ada di RT 11 RW 8 Kelurahan Jakasampurna.
“Penanganan pasca banjir yang pertama pengecekan dapur umum dan pemenuhan kelengkapan dapur umum yang logistiknya kita ambil dari dinas sosial Kota Bekasi,” tutur Lurah Nurdin.
Dengan adanya dapur umum ini, Nurdin berharap tidak ada warganya yang kesulitan mendapatkan makanan. Karena itu masing-masing RW membuka dapur umum seperti di RW 08,06, 19 dan 02.
Nurdin menambahkan, lokasi dapur umum sengaja ditempatkan di rumah-rumah warga bukan di kantor kelurahan guna memudahkan distribusi makanan kepada warga.
“Warga memang sudah diberitahu oleh RW apabila membutuhkan konsumsi bisa mendatangi dapur umum. Itu lebih mengena daripada kita pusatkan di kelurahan pendistribusiannya lebih jauh,” ucap Nurdin.
Widyaningsih salah satu warga yang terdampak banjir di RT 11/8 mengaku terbantu dengan adanya dapur umum di dekat rumahnya. Rumahnya terendam air setinggi setengah meter menimpa semua perabot dan peralatan dapurnya.
“Sangat membantu pak karena kita kebanjiran nggak bisa masak mereka memberi makanan jadi bermanfaat sekali,” kata Widya.
Widya adalah satu dari puluhan warga Perumnas I Jakasampurna Bekasi yang terkena banjir. Widya dan puluhan korban banjir lainnya tidak hanya yang ada di Jakasampurna membutuhkan uluran tangan tidak hanya dari pemerintah setempat tetapi dari donatur lainnya.
“Dari Dinas Sosial dan kita juga menunggu dari donatur-donatur yang ada seperti kemarin dari pihak Tol Becakayu dan Waskita,” kata Nurdin.
(hatta)
Leave a Reply