Basarnas Temukan lagi 3 Jenazah Korban Tsunami Banten

Budayabangsabangsa.com, Banten–Seminggu  pasca terjadinya tsunami yang menerjang Wilayah Kabupaten Pandeglang dan sekitarnya, Sabtu (22/12/2018) lalu menyisakan duka mendalam bagi para keluarga korban dan ribuan pengungsi yang membutuhkan bantuan segera.

Tidak kurang dari 314 korban jiwa dan 757 luka-luka berhasil dievakuasi dari wilayah terdampak langsung bencana yang tersebar di sepanjang Pantai Carita,  Labuan,  Tanjung Lesung, Cigeulis, Sumur dan wilayah lainnya.

Pemantaun saya langsung di lokasi bencana, terlihat sisa-sisa efek dahsyatnya terjangan tsunami  seperti misalnya di Villa Stephanie yang terletak di Jalan Raya Carita Km 2 Pandeglang, puluhan bangunan hancur dan satu mobil rusak parah. Basarnas menyebut 20 orang meninggal dunia di lokasi ini.

Sementara itu, tidak jauh dari lokasi ini, beberapa speed boat dan kontainer terseret jauh ke darat dengan kondisi hancur.

IMG_20181229_212918264

_IMG_000000_000000_1546092060289

Menurut data yang dikeluarkan Posko Terpadu Penanggulangan Bencana Tsunami Banten hingga malam ini pukul 19.00 WIB, Sabtu (29/12/2018) tercatat ada 314 orang meninggal, 757 luka-luka dan 8 orang hilang di dua lokasi, yakni Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Serang.

“Sampai saat ini, tercatat ada 314 orang meninggal, 757 luka-luka dan 8 orang hilang,” kata Kata Dandim 0601 Pandeglang F Nur Heru,  di Posko Terpadu Penanggulangan Bencana tsunami Banten  Labuan,  Sabtu (29/12/2018).

Sementara itu,   kondisi terkini pencarian korban,  Kepala Basarnas Banten Zaenal mengatakan waktu pencarian dan evakuasi korban diperpanjang hingga tiga hari ke depan.

Kepala Basarnas Banten Zaenal (foto/HT)
Kepala Basarnas Banten Zaenal (foto/HT)

“Untuk tanggap darurat diputuskan oleh Gubernur Banten sampai 9 Januari,  Basarnas sendiri sesuai SOP  berakhir kemarin,  namun sesuai intruksi SC diperpanjang hingga tiga hari ke depan,” kata Zaenal.

Lebih lanjut Zaenal menyebutkan, hari ini telah ditemukan tiga jenazah di wilayah kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang. Seluruh daerah terdampak bencana sudah terjangkau oleh Tim Sar Gabungan.

“Pemerintah dalam hal ini Basarnas hadir untuk masyarakat terdampak bencana, Basarnas All out bekerja dengan segenap sumber daya dikerahkan,” tandasnya. (Ht)

Red
About Red 1036 Articles
Jurnalis Media Umum Independen Budaya Bangsa Bangsa

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*